Jakarta, Tricitra Media – Di suasana Bulan Pendidikan Nasional Tahun 2025 ini Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah menyelenggarakan Malam Tasyakuran Hari Pendidikan Nasional, di Plasa Insan Berprestasi, Kemendikdasmen, Jakarta. Acara yang dihadiri Menteri Pendidikan dan Kebudayaan periode 1993-1998, beserta para pejabat Kementerian dan lembaga terkait, pemangku kepentingan Pemerintah Daerah, para pimpinan Perguruan Tinggi, Kepala UPT Kemendikdasmen, para Kepala Sekolah, dan para Guru, serta murid-murid yang mendapatkan penghargaan.
Pada Malam Tasyakuran Hardiknas itu Mendikdasmen Abdul Mu’ti menyampaikan terima kasih atas dukungan dan kerja sama dalam melaksanakan tugas membangun sumber daya manusia yang unggul. “Pengembangan sains teknologi dan menjadikan bangsa ini berprestasi dalam berbagai bidang,” begitu ucap Menteri Abdul Mu’ti di Jakarta pada hari Senin tanggal 26 Mei 2025 yang lalu. Ia juga mengatakan bahwa upaya itu sebagai bagian dari partisipasi semesta dalam wujudkan pendidikan bermutu untuk semua. Seraya mengajak agar seluruh insan pendidikan untuk semakin semangat dalam meningkatkan kualitas layanan pendidikan. ”Mari kita wujudkan pendidikan bermutu untuk semua,” begitu ajaknya.
Tak hanya itu, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Lampung, Thomas Amirico, yang menerima penghargaan atas komitmennya dalam pengelolaan Program Indonesia Pintar (PIP). Ia menyampaikan rasa syukur atas penghargaan yang diberikan yang dipandangnya sebagai hasil kerja keras seluruh pihak, mulai dari tenaga pendidik, staf administrasi, hingga dukungan masyarakat. “Penghargaan ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan pendidikan di daerah kami, terutama dalam tata kelola PIP,” begitu ungkapnya. Menurutnya, upaya pemerataan akses pendidikan harus didukung kebijakan inklusif, pendataan akurat, dan distribusi bantuan yang transparan.
Dinas Pendidikan Lampung telah mengembangkan strategi agar PIP tepat sasaran, seperti sistem pendataan terintegrasi, sosialisasi intensif, serta pemantauan dan evaluasi berkala. “Kami juga menjalin kemitraan dengan tokoh masyarakat dan desa agar siswa-siswa yang tidak terdata secara formal tetap bisa terjangkau,” katanya mengungkapkan. Hal yang sama dilontarkan oleh Kepala Bidang GTK Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan, Mustakim, yang juga menerima penghargaan Apresiasi Pemerintah Daerah dalam Penyerapan Lulusan PPG Prajabatan melalui ASN PPPK. Mustakim menuturkan bahwa penghargaan tersebut menjadi bukti nyata komitmen Pemprov Sulawesi Selatan dalam meningkatkan kualitas dan kuantitas tenaga pendidik.
Leave a Reply