Depok Tricitra Media – Mendengar kata ‘Perpisahan’ sepertinya menjadi situasi yang dirasa tidak menguntungkan bagi yang di tinggalkan. Dan hal itu benar-benar terjadi pada para keluarga dan kerabat korban kecelakaan bus Putera Fajar, di Subang Jawa Barat, pada hari Sabtu petang tanggal 12 Mei 2024 yang lalu. Para sahabat dan kerabat dipaksa berpisah dengan teman-teman yang mereka cintai.
Ungkapan rasa duka akibat kehilangan pun berhamburan. Misalnya akun milik mendiang Ahmad Fauzi, salah satu korban peristiwa maut siswa SMK Linggar Kencana Depok. Mendiang yang juga alumni SDN Duren Seribu 03 Bojongsari Depok Jawa Barat, mengungkapkan dukacita mendalam melalui akun instagram UPTD SDN Duren Seribu 03. Ungkapannya dituliskan bagi rekan-rekan alumninya yang ikut menjadi korban kecelakaan itu. Redaksi TriCitra Media mendapati berbagai ungkapan dukacita yang dilayangkan ke akun medsos tersebut.
Seperti tataaxxo, yang menuliskan “sedih banget”, lalu akun ridaxxco yang “menuliskan semoga amal ibadahnya di terima dan keluarga di beri ketabahan”. Tidak hanya ananda Ahmad Fauzi alumni sekolah dasar negeri Bojongsari Depok yang mengalami dukacita mendalam, 9 orang korban kecelakaan maut di Subang Jawa Barat lainnya pun juga demikian. Banyak pengguna medsos yang turut juga mengungkapkan rasa duka cita mendalam atas kejadian itu.
Suasana acara kegiatan perpisahan yang diawali sukacita itu berakhir dengan dukacita mendalam oleh keluarga dari murid-murid SMK Lingga Kencana, Depok Jawa Barat. joemac
Leave a Reply